Memiliki paha dan betis yang ramping adalah impian banyak orang, baik wanita maupun pria. Banyak faktor yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di area ini, termasuk genetika, pola makan, dan gaya hidup. Untuk mencapai hasil yang diinginkan, kombinasi antara olahraga dan perawatan tertentu dapat menjadi solusi efektif. Berikut adalah beberapa cara mengecilkan paha dan betis secara alami.
Mencoba untuk mengecilkan paha dan betis yang besar cukup membuat frustasi. Memang, terasa sulit untuk menghilangkan lemak pada satu area tubuh saja. Tapi jangan khawatir, pada artikel kali ini kami akan memberikan 20 cara mengecilkan paha dan betis, mulai dari yang alami hingga dengan melakukan treatment di klinik kecantikan untuk hasil yang lebih cepat.
Penasaran apa saja? Yuk, langsung saja simak selengkapnya di bawah ini ya!
Cara Mengecilkan Paha dan Betis Secara Alami
Cara alami bisa membuatmu menjadi lebih sehat. Tidak ada kandungan bahan kimia sama sekali dalam melibatkan proses ini, semuanya pure 100% menjaga pola hidup. Dengan menjaga pola hidup, tidak hanya betis yang kecil tetapi anggota badan lain juga terjaga kesehatannya. Berikut ini penjelasan mengenai bagaimana cara mengecilkan paha dan betis:
1. Kardio
Cara mengecilkan paha dan betis secara alami dan cepat adalah dengan melakukan kardio. Lakukan setidaknya 150 menit latihan kardio sedang per minggu. Contoh latihan kardio sedang antara lain jogging ringan atau jalan cepat, tenis, atau bersepeda dengan kecepatan kurang dari 10 mil (16 km) per jam. Bahkan aktivitas sehari-hari seperti berkebun, pekerjaan rumah tangga, atau menaiki tangga dapat mengecilkan betis secara alami.
2. Ketahui Kalori Makanan
Cara mengecilkan paha dan betis secara alami adalah dengan menghitung jumlah kalori yang hendak kamu makan. Mengetahui jumlah kalori makanan akan membuat kamu lebih sedikit makan. Kamu bisa menggunakan aplikasi kebugaran untuk membantu melacak berapa banyak kalori yang kamu makan dan bakar setiap hari.
Berapa banyak kalori yang kamu butuhkan untuk makan sehari dapat bervariasi berdasarkan jenis kelamin, usia, tingkat aktivitas, dan faktor gaya hidup lainnya. Kunjungi ahli diet atau dokter untuk menemukan rencana diet yang cocok untukmu.
3. Konsumsi Lemak Sehat
Mengonsumsi terlalu banyak lemak jahat dapat mempersulit kamu untuk menurunkan berat badan. Namun, lemak sehat adalah bagian penting dari diet. Tips untuk mengecilkan paha dan betis secara alami adalah pilihlah makanan dengan lemak sehat seperti ikan, minyak sayur, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Hindari produk dengan lemak trans seperti kue kering, makanan panggang, margarin, gorengan, makanan cepat saji, dan makanan ringan seperti keripik kentang.
4. Perbanyak Makan Buah dan Sayur
Pola makan buah dan sayuran yang bervariasi akan memberimu banyak vitamin, mineral, dan serat penting. Buah-buahan dan sayur-sayuran yang tinggi serat dapat sangat membantu untuk menurunkan berat badan. Semua buah dan sayuran baik, tetapi beberapa pilihan yang benar-benar sehat meliputi:
- Sayuran hijau, seperti bayam, lobak, dan sawi
- Sayuran silangan, seperti brokoli, kangkung, kembang kol, dan kubis Brussel
- Buah jeruk, seperti lemon, jeruk, limau, dan grapefruit
5. Hindari Memakan Biji-Bijian Olahan
Biji-bijian utuh merupakan sumber serat baik yang akan membuat kamu merasa kenyang lebih cepat. Makanan ini akan membantu kamu makan lebih sedikit.
Jenis bijian putih atau halus dapat membuat gula darah melonjak dan kemudian jatuh. Keadaan ini akan membuat kamu merasa lebih lapar dan lelah.
Roti gandum, oatmeal, beras merah atau liar, pasta gandum, dan jelai termasuk dalam biji-bijian utuh. Roti putih, nasi putih, pasta, dan sebagian besar jenis kerupuk dan kue kering masuk dalam golongan produk biji-bijian olahan.
6. Ikuti Kelas Bersepeda Indoor
Ada banyak jenis latihan paha yang bisa kamu peroleh jika kamu terbiasa dengan kelas bersepeda indoor. Itu sebabnya, jenis olahraga bersepeda indoor cocok untuk kamu yang ingin mengecilkan bagian kaki. Selain itu, manfaat lain yang bisa kamu dapatkan adalah berat badan yang proporsional dan jantung sehat.
Salah satu hasil Studi 2010 memberitahu bahwa ketika wanita mengikuti kegiatan ini selama 24 sesi berdampak pada massa lemak dan berat badan mereka yang berkurang.
7. Olahraga Menggunakan Tangga
Kamu senang berlari? Menggabungkan aktivitas ini dengan naik turun tangga dapat mempercepat pembakaran kalori. Hal ini, tak hanya berdampak pada otot paha dan betis, juga berpengaruh untuk penurunan berat badanmu. Dengan melakukan kedua kegiatan ini, ada banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan sekaligus.
8. Aerobik
Perubahan gerakan yang cepat akan membantu membentuk kaki. Pertimbangkan olahraga yang mengharuskan kamu melatih otot paha secara aerobik, seperti: renang, golf, sepak bola, dan voli. Apakah jogging bisa mengecilkan paha? Ya, jenis olahraga ini banyak menggunakan pergerakan kaki. Oleh karena itu, olahraga ini menjadi salah satu cara mengecilkan paha dan betis.
9. Bodyweight Squats
Olahraga mengecilkan paha dan perut dapat dilakukan dengan cara jongkok menggunakan beban tubuh sendiri. Tipe olahraga ini dapat sangat bermanfaat bagi tubuh, khususnya bagian kaki. Plusnya, kamu dapat melakukannya di mana saja, kapan saja.
Mulai senam mengecilkan paha ini dengan 25 kali squat, dua kali sehari (total 50). Kamu bisa melakukan gerakan ini sambil menonton TV di rumah atau setelah menaiki tangga di tempat kerja. Jika kamu siap menghadapi lebih banyak latihan, cobalah tantang dirimu untuk konsisten melakukan gerakan ini sebanyak 30 hari.
10. HIIT Kardio
Latihan kardiovaskular dapat membakar kalori dan memperkuat jantung. Kegiatan ini juga membantu mengurangi lemak tubuh. Menyertakan High Intensity Interval Training (HIIT) dan kardio akan membantu mengurangi lemak tubuh dan mengencangkan paha.
Bagi orang dewasa bisa melakukan aktivitas aerobik intensitas sedang setidaknya 150 menit atau aktivitas aerobik intensitas tinggi selama 75 menit, setiap minggu.
Cara Mengecilkan Paha dan Betis dengan Treatment di Klinik Kecantikan
Selain metode alami, treatment di klinik kecantikan juga bisa menjadi pilihan untuk mengecilkan paha dan betis. Dengan menggunakan teknologi dan perawatan modern, hasil yang didapat bisa lebih cepat dan efektif, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Calf Reduction
Operasi pengecilan betis merupakan prosedur kosmetik yang bertujuan untuk mengurangi ukuran otot atau lemak betis pasien sehingga kaki lebih ramping. Treatment mengecilkan paha dan betis ini dapat dilakukan selama 45 hingga 60 menit dengan masa pemulihan 3 sampai 7 hari.
Sebelum memutuskan untuk melakukan calf reduction, kamu harus bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan treatment ini. Buat kamu yang memiliki banyak kulit kendur, sebaiknya kamu terlebih dahulu melakukan pengurangan kulit. Setelah itu, kamu bisa melakukan treatment ini.
Selain itu, calf reduction dapat menyebabkan lebih banyak masalah bagi pasien yang berat badan yang berlebihan. Operasi ini bertujuan mengurangi hipertrofi otot sehingga dapat menghambat degenerasi sendi lutut pada pasien obesitas. Oleh karena itu, lutut mulai menanggung lebih banyak beban berat setelah operasi.
2. Ultrasonic Cavitation
Treatment kali ini menggunakan teknologi ultrasound untuk memecah sel-sel lemak di bawah kulit. Tenang saja, prosedur ini menggunakan tidak menggunakan metode pembedahan.
Prosedur ini memberikan tekanan pada sel-sel lemak melalui getaran ultrasonik. Tekanan yang cukup tinggi membuat sel-sel lemak terurai menjadi bentuk cair. Sel-sel lemak yang rusak pergi dari tubuh ke hati dan akan dikeluarkan sebagai limbah.
Waktu pengerjaan treatment ini sekitar 25 menit. Efek yang mungkin terjadi yaitu kemerahan ringan pada daerah treatment. Karena menggunakan ultrasound, terdapat efek suara berdenging di telinga karena pengaruh alat tersebut.
3. Vanquish
Tidak calf reduction, treatment mengecilkan paha ini tidak melalui proses pembedahan. Untuk mengecilkan lingkar perut dan paha, prosedur ini perlu memanaskan jaringan lemak secara selektif. Vanquish menggunakan energi frekuensi radio untuk menargetkan dan menghancurkan sel-sel lemak. Akibatnya sel lemak mengalami penyusutan.
Prosedur ini aman karena tidak menyentuh area permukaan kulit. Ia hanya menembus jauh ke area lapisan lemak. Waktu pengerjaannya terbilang cukup singkat yaitu sekitar 20 menit. Efek dari prosedur ini adalah kemerahan sesaat setelah melakukan treatment.
4. X-Wave
Treatment mengecilkan betis kali ini menggunakan energi akustik untuk menghancurkan lemak-lemak pada paha dan betis. Selain berfungsi untuk mengurangi lemak, prosedur ini juga dapat memudarkan stretch mark, dan meremajakan kulit paha dan betis.
Waktu pengerjaan treatment ini sama seperti vanquish yaitu sekitar 20 menit. Kamu bisa mengkombinasikan X-Wave dan Vanquish untuk memudarkan stretch mark pada paha dan betis lebih cepat.
5. Sculpsure
SculpSure adalah prosedur non-invasif yang menggunakan laser untuk menghancurkan sel-sel lemak di area tubuh yang sulit dihilangkan dengan diet dan olahraga. Prosedur ini cepat, dengan setiap sesi hanya memakan waktu sekitar 25 menit, dan tidak memerlukan waktu pemulihan yang lama.
Sama dengan metode Ultrasonic Cavitation, Sculpsure mampu mencairkan lemak dan tanpa proses bedah. Bedanya, Sculpsure menggunakan teknologi laser bersuhu panas.
6. Zenora
Berbeda dengan Sculpsure yang memakai suhu panas, treatment mengecilkan betis Zenora merupakan teknik laser yang mengeluarkan suhu dingin. Hanya saja, Zenora membutuhkan beberapa kali perawatan hingga hasilnya maksimal.
7. UltraShape
Ultrasound cavitation adalah jenis slimming treatment yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi untuk memecah sel-sel lemak. Lemak yang hancur kemudian akan dikeluarkan melalui sistem limfatik tubuh.
Ultrashape bisa menjadi alternatif lain untuk mendapatkan betis ideal. Teknologi yang dipakai adalah gelombang suara, namun ada efek sampingnya. Dampak penggunaan Ultrashape adalah timbulnya rasa nyeri dan memar setelah perawatan, meski begitu sifatnya hanya sementara.
8. Mesoterapi
Mesoterapi atau yang biasa juga disebut mesoslimming melibatkan suntikan vitamin, enzim, hormon, dan ekstrak tumbuhan untuk mengencangkan kulit dan menghilangkan lemak berlebih. Ini adalah treatment non-invasif yang cukup populer.
9. Laser Lipolysis
Laser lipolysis menggunakan sinar laser untuk memecah sel-sel lemak. Metode ini lebih sedikit invasif dibandingkan liposuction tradisional dan memiliki waktu pemulihan yang lebih cepat.
10. Radio Frequency (RF)
RF adalah treatment yang menggunakan gelombang radio untuk memanaskan dan menghancurkan sel lemak. Treatment ini juga membantu mengencangkan kulit di area yang di-treatment.
Nah, itulah berbagai treatment untuk cara mengecilkan paha dan betis secara alami, hingga melakukan perawatan di klinik kecantikan. Dengan berbagai pilihan perawatan ini, baik secara alami maupun melalui treatment di klinik kecantikan, kamu dapat mengecilkan paha dan betis sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
