Kulit mempunyai banyak lapisan yang berfungsi untuk menjaga dan melindungi tubuh dari lingkungan eksternal maupun mikroorganisme. Dari berbagai lapisan di dalam kulit, terdapat lapisan paling luar yang biasa disebut skin barrier.
Agar memiliki keadaan kulit yang sehat, hal pertama yang harus menjadi fokus kamu adalah skin barrier. Lalu apa sih skin barrier itu? Yuk, simak penjelasan di bawah ini agar kamu lebih paham.
_Skin barrier _merupakan lapisan kulit paling luar yang berfungsi sebagai pelindung kulit. Jika kondisi skin barrier kamu dalam keadaan sehat, maka kulit kamu akan terasa lembut dan kenyal.
Tetapi jika kondisi _skin barrier _mu rusak maka kulit akan terlihat kusam, kasar dan kering.
Karena skin barrier _ini memiliki tugas yang sangat penting untuk melindungi kulit, sehingga penting untuk menjaga _skin barrier _ingin tetap sehat.
Secara fisik, _skin barrier _ini mampu melindungi ancaman eksternal seperti bahan kimia, tak hanya itu _skin barrier _juga melindungi dari segi internal untuk membantu mempertahankan _homeostasis _dan menjaga kelembaban kulit.
Lalu, bagaimana jika keadaan **skin barrier _rusak**, apa yang perlu kita lakukan untuk mengubahnya menjadi _skin barrier _yang sehat? _Yuk, _simak penjelasan di bawah ini.
_Skin barrier _yang rusak sebenarnya masih bisa diperbaiki. Berikut ini merupakan 3 cara termudah untuk memperbaiki _skin varrier _yang rusak:
Tidak hanya faktor polusi udara yang mengakibatkan skin barrier _kamu rusak, tetapi faktor _skincare _dan _makeup _bisa menjadi faktor utama kerusakan pada _skin _ _barrier _kamu.
Biasanya anak muda jaman sekarang menggunakan banyak _skincare, karena mereka berpikir dengan menggunakan banyak _skincare _maka akan membantu kulit terlihat lebih cerah dan sehat.
Tetapi pemikiran tersebut belum tentu benar karena semua kembali pada kondisi kulit kamu. Akan lebih baik jika kamu konsultasikan ke dokter kulit terlebih dahulu agar kamu mendapatkan rekomendasi _skincare _yang cocok dengan keadaan kulit kamu.
Hal penting lainnya, jika kamu menggunakan produk kecantikan dan selama penggunaan kulit kamu akan merasa kemerahan, jerawat dan ada sensasi panas, lebih baik kamu berhenti menggunakan produk kecantikan tersebut, dan lakukan konsultasi ke klinik kecantikan.
Solusi agar kamu terhindar iritasi kulit dari penggunaan produk kecantikan adalah kamu bisa menghindari penggunaan produk yang berbahan dasar bahan kimia atau pewangi yang keras, pilihlah produk yang ringan saat dipakai.
Saat seseorang membersihkan muka dengan produk pilihanmu, kamu pasti akan merasa kulit terasa lebih cerah saat membersihkannya. Walaupun terlihat lebih cerah, tetapi hasil yang diberikan tersebut tidak bisa bertahan lama juga.
Melakukan cuci muka terlalu sering dalam sehari akan merusak _skin barrier _kamu, akan lebih baik jika mencuci wajah hanya sekali atau maksimal dua kali sehari. Gunakanlah produk dengan pH rendah agar tidak memperparah keadaan _skin barrier _kamu.
Produk pembersih dikatakan baik jika mampu menghilangkan debu, kotoran, riasan, dan sel kulit mati. Kamu tidak bisa sembarangan memakai pembersih, kamu juga perlu mengetahui jenis kulit kamu seperti apa, apakah tipe berminyak, kering atau kombinasi.
Saat kondisi skin barrier _kamu rusak, kamu perlu menggunakan pelembap agar kulit kamu dapat terhidrasi. Kamu bisa memilih produk dengan bahan dasar seperti _ceramide, niacinamide, panthenol _dan _fatty acids.
Kegunaan dari penggunaan pelembab adalah untuk mengunci kelembapan dan menjaga kulit tetap lembut serta terhidrasi.
Cara di atas merupakan cara yang paling mudah untuk diterapkan, jika kamu telah menerapkan cara memperbaiki skin barrier_ _yang rusak tersebut tetapi kamu belum mendapatkan hasil yang memuaskan, kamu dapat berkonsultasi ke dokter kecantikan. The Aesthetic menyediakan konsultasi serta prosedur kecantikan yang membantu mengatasi masalah kulit kamu.